Aku mencintai hidupku
Dengan semua yang Tuhan berikan padaku
Limpahan berkah, anugerah dan karunia yang mengucur deras
Terkadang membuatku berpikir, apa aku pantas?
Aku mencintai hidupku
Yang penuh dengan lika-liku
Cobaan yang datang silih berganti
Aku mengerti jikalau aku sedang diuji
Aku mencintai hidupku
Komplit dengan segala takdir yang menghampiriku
Kucoba menerima dengan kerelaan
Keikhlasan yang tentu tanpa keluhan
Aku mencintai hidupku
Hidup berdampingan dengan orang-orang yang mengasihiku
Menemani hari-hari
Mencoba meraih mimpi-mimpi
Aku mencintai hidupku
Setiap jengkal dan nafas yang berlari berpacu dengan waktu
Berusaha tidak menyianyiakannya, untuk menjadi pribadi lebih baik
Karena aku percaya, waktu itu selalu jadi teman terbaik
Aku mencintai hidupku
Yang telah dirancang oleh Tuhan-ku
Dengan semua pertimbangan sempurna-Nya
Agar kelak aku bisa belajar dari apapun yang telah dikehendaki-Nya
Casilda Aulia Rakhmadina
Dengan semua yang Tuhan berikan padaku
Limpahan berkah, anugerah dan karunia yang mengucur deras
Terkadang membuatku berpikir, apa aku pantas?
Aku mencintai hidupku
Yang penuh dengan lika-liku
Cobaan yang datang silih berganti
Aku mengerti jikalau aku sedang diuji
Aku mencintai hidupku
Komplit dengan segala takdir yang menghampiriku
Kucoba menerima dengan kerelaan
Keikhlasan yang tentu tanpa keluhan
Aku mencintai hidupku
Hidup berdampingan dengan orang-orang yang mengasihiku
Menemani hari-hari
Mencoba meraih mimpi-mimpi
Aku mencintai hidupku
Setiap jengkal dan nafas yang berlari berpacu dengan waktu
Berusaha tidak menyianyiakannya, untuk menjadi pribadi lebih baik
Karena aku percaya, waktu itu selalu jadi teman terbaik
Aku mencintai hidupku
Yang telah dirancang oleh Tuhan-ku
Dengan semua pertimbangan sempurna-Nya
Agar kelak aku bisa belajar dari apapun yang telah dikehendaki-Nya
Casilda Aulia Rakhmadina
Komentar
Posting Komentar
Thank you for visiting