Langsung ke konten utama

The Qur'an and Modern Science Part 1

Assalamu'alaikum wr wb, saudara muslim dan muslimahku di seluruh dunia. Semoga Allah senantiasa melindungi kita dan menuntun kita ke jalan-Nya. Aamiin.
Kali ini saya akan membahas tentang Islam dan Ilmu Pengetahuan Modern. Seperti kita ketahui, di zaman yang canggih ini segala sesuatunya harus dapat dijelaskan secara ilmiah dan dapat diterima oleh akal pikiran kita (logis). Kitab suci kita, Al-Qur'an merupakan "The book of signs". Apa maksudnya? Allah telah memberikan berbagai macam tanda-tanda kekuasaannya melalui Al-Qur'an seperti yang telah dikutip pada ayat Al-Qur'an :
 "Dan jika kamu (tetap) meragukan Al-Qur'an yang telah Kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad), maka buatlah (paling tidak) satu surah saja yang semisal dengan Al-Qur'an itu dan ajaklah penolong-penolongmu selain Allah (untuk melakukan hal itu), jika kamu orang-orang yang benar.” (Qs. Al-Baqarah [2]:23)




Berikut saya akan menuliskan ayat-ayat Al-Qur'an yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan dan bisa dibuktikan melalui fakta-fakta ilmiah yang telah ada saat ini :

1) The Big Bang Theory 

Seperti yang kita ketahui, Teori Big Bang adalah teori ledakan yang menyebabkan terbentuknya bumi yang kita tinggali saat ini. Teori ini dikemukakan oleh  Edwin Hubble dan didukung oleh Albert Einsten (1879 - 1955). Al-Qur'an telah menyebutkan ini dalam kulit luarnya di surat Al-Anbiya (21) : 30

"Dan apakah orang-orang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakan mereka tiada juga beriman?" 

Subhanallah. Al-Qur'an telah menyebutkan dasar Teori Big Bang sejak 1400 tahun yang lalu. Maka, apakah kalian masih meragukan kita suci nan mulia ini?

Lebih  lanjut, saya akan membahas tentang rotasi matahari dan bulan

2) Rotation of The Sun and The Moon

Matahari dan bulan seperti yang telah kita pelajari sewaktu kita berada di bangku sekolah bahwa mereka beredar pada garis edarnya. Matahari berputar pada porosnya dari barat ke timur. Sedangkan bulan beredar mengelilingi planet bumi juga berputar pada porosnya. Sebuah ayat dalam Al-Qur'an menjelaskan hal ini, QS Al-Anbiya (21) : 33

"Dan Dia-lah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar pada garis edarnya."

Alhamdulillah. Sekali lagi, bukti keilmiahan Al-Qur'an tidak dapat ditampik. Maha Benar Allah atas segala apa yang Dia tuliskan dan Dia ketahui.





Karena keterbatasan waktu, saya akan melanjutkan tulisan ini In shaa Allah setelah saya memiliki waktu luang. Semoga tulisan ini bermanfaat dan mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan. Wassalamu'alaikum. 

Penulis : Casilda Aulia Rakhmadina




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seputar Ilmu dan Teknologi Pangan (Food Science and Technology)

Assalamualaikum wr. wb. Hai bloggies! Ketemu lagi dengan saya di malam nan sendu dan syahdu habis ujan yang baru aja berhenti hehe. Nah, kali ini saya bakalan share sedikit nih tentang jurusan kuliah saya. Yap, Teknologi Hasil Pertanian program studi Ilmu dan Teknologi Pangan atau bahasa kerennya Food Science and Technology. Di tulisan ini, In shaa Allah saya akan share mengenai apa aja yang dipelajari di program studi ini, prospek ke depannya bagaimana, title yang didapat nanti apa dan masih banyak lagi. Saya niatin bikin tulisan ini udah lama banget tapi baru kesampaian sekarang karena alhamdulillah program studi ini peminatnya tiap tahun terus meningkat dan dicari! Wah, mantab kan? Yuk langsung aja kita bedah, Ilmu dan Teknologi Pangan! What is Food Science and Technology? Ilmu dan Teknologi Pangan atau dikenal dengan istilah Food Science and Technology mempunyai dua pengertian yang berbeda. Food science atau ilmu pangan adalah ilmu yang mempelajari tentang reaksi fisik

Arti Nama *CASILDA* dalam SEJARAH ISLAM :)

Dia adalah Casilda, seorang gadis cantik tawanan gerombolan kaum muslimin. Katakanlah bahwa yang menawan Casilda adalah sebuah gerombolan. Sebab mereka terdiri dari anak-anak muda muslim yang mengalami nasib yang sama. Sama-sama diperlakukan sadis oleh orang Spanyol. Keluarga mereka habis dibantai. Desa mereka dibakar. Terbayang kembali dalam memori pemuda berusia dua puluh tahun yang bernama Ja’far. Desanya yang terletak di ketinggian gunung itu sebelum diserang oleh orang-orang Spanyol, merupakan  desa aman dan tentram. Ketentraman ini membuat desa-desa lain di sekitarnya merasa iri hati. Ketenangan desa dicapai melalui sebuah perjanjian antara pihak Spanyol dengan penduduk desa. Bahwa tentara Spanyol tidak akan mengusik ketenangan desa yang penduduknya semua muslim. Imbalannya ialah dengan menyerahkan upeti dalam jumlah yang sangat besar. Tetapi dasar Spanyol. Beberapa tentaranya haus darah. Mereka menyerang desa Santa Gumara yang dekat dengan Saragosa itu. Semua

Sajak : Diam Lebih Baik (Silent is better)

Amarah yang datang menghampiri Terkadang membuatku diperdaya Panas membara didalam dada Ah.. serasa semua terkena imbasnya Tapi aku lebih memilih diam Karena aku tahu, hanya diamlah cara terbaik meredam amarah Saat aku mendapati beribu kekecewaan Seakan hati ini tak kuat bertahan Ingin rasanya berteriak sekencang yang aku bisa Menyalahkan takdir yang diberikan Sang Kuasa Tapi aku lebih memilih diam Karena aku tahu, jika aku terlalu banyak membicarakan kekecewaan itu Maka ia akan semakin membakar hatiku Ketika aku bersedih Aku hanya bisa menahan Mencoba meredamnya lebih dalam Bahkan airmata yang telah menetespun, aku seka Dan sekali lagi Aku lebih memilih diam Karena aku tidak ingin membagi kesedihanku kepada orang lain Cukuplah aku dan Allah yang tahu Mungkin ini adalah salah satu hal yang sulit Mencintai seseorang dalam diam Diam-diam mendoakannya dalam malam Tak luput menyebut namanya didalam setiap doa yang terpenjat Kenapa lebih memilih diam? Karena aku